Cara Cek Mutasi BNI – Cara untuk melihat riwayat transaksi atau mengetahui siapa yang transfer ke rekening kita paling mudah dan simpel yaitu dengan cek mutasi. Mutasi rekening ini sebagai laporan atas seluruh aktivitas transaksi yang pernah dilakukan dalam sebuah rekening.
Hampir setiap BANK TERBAIK DI INDONESIA, menyediakan mutasi sebagai catatan atas transaksi yang pernah dilakukan oleh nasabahnya. Salah satu bank yang menyediakan mutasi rekening yaitu BNI. Sama halnya dengan bank lainnya, mutasi rekening BNI juga berisi histori transaksi.
Tujuan dan manfaat dari mutasi rekening yaitu sebagai pengontrol atas semua transaksi yang telah dilakukan dalam periode waktu tertentu. Selain itu, dengan cek mutasi anda juga dapat melihat seluruh riwayat transaksi yang pernah dilakukan, baik itu dana masuk maupun dana keluar.
Sehingga jika ada transaksi yang mencurigakan, maka bisa langsung diketahui dan ditindaklanjuti. Lantas bagaimana caranya cek mutasi BNI? Nah, bagi anda nasabah bank BNI yang ingin cek mutasi, tapi masih belum tahu caranya, silahkan simak ulasan lengkap di bawah ini.
Cara Cek Mutasi BNI Lewat ATM, SMS, Mobile & Internet Banking
Bagi nasabah bank BNI yang ingin cek mutasi, bank BNI menyediakan berbagai cara untuk cek mutasi. Bank BNI menyediakan cek mutasi lewat ATM, SMS Banking BNI, Mobile Banking BNI dan Internet Banking BNI. Caranya sendiri terbilang mudah dan simpel, jadi bagi pemula tidak akan kesulitan dalam melakukan cek mutasi. Adapun caranya, simak ulasan mendalam berikut ini.
Cara Cek Mutasi Lewat ATM
Cek mutasi BNI dapat dilakukan lewat ATM. Caranya sendiri terbilang mudah, namun cek mutasi di ATM hanya menampilkan 5 transaksi terakhir yang pernah dilakukan. Adapun caranya, sebagai berikut.
- Langkah yang pertama, silahkan masukkan kartu ATM ke mesin ATM dengan posisi yang benar.
- Kemudian, silahkan pilih bahasa “Indonesia” agar lebih mudah di pahami.
- Selanjutnya, masukkan 6 digit PIN ATM anda dengan benar. Pastikan jangan sampai salah, pasalnya jika anda salah memasukan PIN ATM sebanyak 3 kali, maka kartu ATM anda akan terblokir.
- Setelah memasukan PIN ATM, maka akan muncul tampilan beberapa pilihan menu. Silahkan pilih menu “Informasi & Rekening“.
- Lalu, silahkan pilih menu “Mutasi Rekening di Layar“.
- Langkah selanjutnya, silahkan pilih jenis rekening “Dari Rekening Tabungan“.
- Setelah itu, maka akan langsung tampil histori transaksi yang pernah dilakukan.
Nah, bagi anda yang ingin melihat histori transaksi lebih dari 5 transaksi terakhir, anda bisa melakukan cek mutasi di layanan mobile banking atau internet banking dengan cara sebagai berikut.
Cara Cek Mutasi Lewat Mobile Banking BNI
Bagi nasabah bank BNI yang ingin melihat riwayat transaksi lebih dari 5 transaksi terakhir, maka caranya yaitu dengan cek mutasi di Mobile Banking BNI. BNI Mobile akan menampilkan histori transaksi maksimal 30 hari terakhir. Adapun caranya, sebagai berikut.
- Pertama-tama, silahkan buka aplikasi BNI Mobile anda.
- Kemudian, silahkan lakukan login menggunakan User ID dan m-PIN Mobile Banking BNI anda.
- Setelah berhasil login, silahkan pilih menu “Rekeningku“.
- Selanjutnya, silahkan pilih menu “Tabungan & Giro“.
- Lalu, silahkan pilih menu “Mutasi Rekening“.
- Langkah berikutnya, silahkan tentukan periode waktu yang ingin anda lihat histori transaksinya. Lalu, klik “Lanjut“.
- Maka, akan langsung muncul histori transaksi sesuai periode waktu yang anda tentukan.
Cara Cek Mutasi Lewat Internet Banking BNI
Selain BNI Mobile, anda juga dapat cek mutasi lewat Internet Banking BNI. Sama halnya dengan BNI Mobile, Internet Banking BNI juga hanya bisa menampilkan riwayat transaksi maksimal 30 hari terakhir. Adapun caranya silahkan ikuti langkah-langkah di bawah ini.
- Silahkan kunjungi situs Internet Banking BNI di ibank.bni.co.id.
- Kemudian, silahkan login dengan user ID, Password dan Karakter yang tersedia. Lalu, klik “Login“.
- Setelah berhasil login, pada halaman utama, silahkan pilih menu “Rekening“.
- Selanjutnya, silahkan pilih menu “Mutasi Rekening“.
- Lalu, pilih rekening “Tabungan & Giro“. Lalu, klik “Lanjut“.
- Setelah itu, silahkan tentukan periode waktu yang ingin dilihat histori transaksinya. Jika sudah klik “Lanjut“.
- Maka, secara otomatis akan muncul daftar riwayat transaksi sesuai periode waktu yang telah ditentukan.
Cara Cek Mutasi Lewat SMS Banking BNI
Cara cek mutasi BNI lainnya yaitu lewat SMS Banking BNI. Cara cek mutasi lewat SMS Banking sendiri juga sangat mudah dan simpel, pasalnya anda hanya perlu mengirim SMS atau mengakses kode USSD, maka secara otomatis akan langsung bisa melihat riwayat transaksi yang pernah dilakukan. Namun, untuk cara ini akan dikenai biaya tambahan sesuai provider yang digunakan. Untuk informasi lebih jelasnya sebagai berikut.
Cek Mutasi SMS Banking BNI
- Langkah yang pertama, silahkan buka aplikasi SMS banking BNI anda.
- Kemudian, pilih menu “Informasi“.
- Selanjutnya, silahkan pilih menu “Mutasi Transaksi“.
- Lalu, klik “Proses“.
- Berikutnya aplikasi akan mengirim pesan ke 3346, silahkan konfirmasi dengan menekan “Ya/Izinkan“.
- Setelah itu, nantinya anda akan mendapat SMS balasan dari 3346 berisi tentang informasi histori transaksi yang pernah dilakukan.
Format SMS Banking BNI
Selain cara di atas, anda juga dapat cek mutasi lewat SMS Banking BNI dengan cara mengirim SMS ke 3346 dengan format sebagai berikut.
- Format Cek Mutasi SMS Banking BNI : HST
Kode USSD SMS Banking BNI
Selain mengirim SMS ke 3346, anda juga dapat cek mutasi lewat SMS Banking BNI dengan cara mengakses kode USSD. Adapun kode USSD SMS Banking BNI untuk cek mutasi yaitu sebagai berikut.
- Kode USSD Cek Mutasi SMS Banking BNI : *141*1*1*2#
Biaya Cek Mutasi BNI
Nah, setiap transaksi yang dilakukan melalui SMS Banking BNI akan dikenai biaya admin, termasuk cek mutasi. Adapun biaya lewat SMS Banking BNI yaitu sebagai berikut.
Aktivasi | Biaya SMS Banking BNI Telkomsel | Biaya SMS Banking BNI Provider Lain |
---|---|---|
Kirim SMS ke 3346 | Rp. 250 s/d Rp. 350 | Minimal Rp. 250 |
Terima SMS Masuk Dari 3346 | Rp. 600 s/d Rp. 660 | Rp. 550 |
Kode USSD BNI | Rp. 250 | Rp. 250 |
Cara Melihat Mutasi BNI Lebih Dari 3 Bulan
Seperti yang sudah kami singgung di atas, bahwa pada umumnya cek mutasi hanya menampilkan 5 transaksi terakhir hingga 30 hari terakhir dari transaksi yang pernah dilakukan. Sebenarnya, pada BNI Mobile dan Internet Banking BNI dapat untuk melihat mutasi rekening BNI lebih dari 3 bulan.
Hanya saja tidak dapat dilakukan sekaligus. Anda harus melihat transaksi yang dilakukan per bulannya atau setiap 30 hari terakhir. Lantas bagaimana caranya jika ingin cek mutasi lebih dari 3 bulan sekaligus? Caranya yaitu dengan mengujungi kantor cabang BNI langsung.
Dengan melakukan pengecekan mutasi di bank BNI secara langsung, maka anda bisa melihat mutasi rekening 3 bulan secara langsung dan bahkan lebih dari 3 bulan. Namun, untuk melihat mutasi di kantor cabang BNI akan dikenai biaya admin sebesar Rp. 2.000 – Rp. 3.000 per lembar. Adapun caranya cetak mutasi/ rekening koran di kantor cabang BNI yaitu sebagai berikut.
Syarat Melihat Mutasi di Kantor Cabang BNI
- Buku Rekening Tabungan.
- Kartu indentitas seperti KTP atau Paspor.
- Uang tunai untuk biaya cetak mutasi.
Cara Melihat Mutasi BNI di Kantor Cabang
- Silahkan kunjungi kantor cabang BNI terdekat dengan membawa KTP dan Buku Rekening.
- Kemudian, silahkan ambil nomor antrian dan tunggu hingga giliran anda dipanggil.
- Setelah giliran anda dipanggil, silahkan sampaikan keingingan anda untuk melihat mutasi dengan periode waktu yang ingin anda lihat.
- Selanjutnya, serahkan KTP dan Buku Tabungan anda ke teller bank BNI.
- Setelah itu, maka teller akan langsung mencetak mutasi riwayat transaksi yang pernah anda lakukan.
Arti Kode K, D, DB dan CR Dalam Mutasi BNI
Saat anda melakukan cek mutasi, dalam riwayat mutasi biasanya akan tertera kode seperti huruf K, D, DB dan CR. Bagi nasabah yang sering cek mutasi pastinya sering melihat kode-kode tersebut. Lalu, apa sih sebenarnya arti dari kode-kode tersebut.
Nah, pada Mobile banking BNI, pada kolom tipe di daftar riwayat mutasi biasanya tertulis huruf K dan D, artinya yaitu, apabila tertulis huruf K, maka artinya Kredit. Biasanya juga tertulis C yang artinya sama yaitu Credit hanya saja tertulis dalam bahasa inggris. Sedangkan, apabila tertulis huruf D artinya Debet.
Untuk kode DB dan CR sendiri biasanya tertera pada mutasi rekening di ATM BNI atau Internet Banking BNI. Kode tersebut sebenarnya sama seperti kode K dan D. Untuk kode DB artinya Debet dan untuk kode CR artinya Credit/Kredit.
Itulah informasi lengkap terkait caranya yang dapat inspired2write.com sajikan untuk anda. Cek mutasi rekening BNI sendiri, memiliki cara yang hampir sama seperti CEK MUTASI BRI. Dengan banyaknya cara di atas, maka anda akan dengan mudah melihat riwayat transaksi yang pernah dilakukan.